Bangkit dan Jatuhnya Kesultanan Islam Terluas dan Terbesar

Bangkit dan Jatuhnya Kesultanan Islam Terluas dan Terbesar

Smallest Font
Largest Font

BANGKIT DAN JATUHNYA KESULTANAN ISLAM TERLUAS DAN TERBESAR

Oleh Rika Wati : Mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Da’wah Mohammad Natsir 
Jakarta Timur

1.    SEJARAH TURKI USTMANI 

Di asia kecil berdiri sebuah kerajaan turki ustmani pada tahun 1281, di bawah pimpinan atau pendiri adalah ustman bin ertoghril, meliputi kekuasaan meliputi asia kecil dari daerah trace (1354) dan kemudian menguasai selat Dardaneles pada (1361) Casablanca pada (1389) dan kemudian di taklukannya kerajaan romawi pada tahun 1453 
Nama pendiri dari kerajaan usmani  ini yang pertama kali di ambil dari nama kakek  mereka yaitu usman bin Ertoghril bin sulaiman Syah dari suku Qayigh, yaitu menajdi salah satu cabang dari keturunan  Oghus turki, Sulaiman Syah singgah di Azerbaijan dengan 100 pengikutnya mengembara ke Anatolia, namun sebelum sampai ke Anatolia di Azerbaijan dia sudah meninggal dunia sebelum sampai tujun, kemudia kedudukanya sebagai pemimpin di gantikan oleh putranya yaitu Ertoghril untuk melanjutkan perjalanan ketempat yang semua ingin di tuju, di Anotolia mereka penguasa saljuk menerima mereka dengan baik, bertemua dengan sultan Alaudin yang saat itu sedang berperang melawan kerajaan Bizantium, namun berkat bantuan mereka akhirnya sultan Alaudin dapat mengalahkan dan mendapatkan kemenangan saat melawan kerajaan Bizantium, atas jasa baik, berharga dan terhormat itu akhrinya mereka mendapatkan hadiah dari sultan Alaudin yaitu sebidang tanah di Asia kecil perbatasan dengan Bizantium, saat mendapatkan hadiah dan mereka terus membina wilayah barunya kota Syukud sebagai ibu kota yang mereka pilih untuk terus di bina, Namun selain itu Sultan Alaudin pun memberikan mereka wewenang untuk terus memperluas dengan mengadakan ekpansi di wilayahnya. 
Pada tahun 1289 M Ertoghril meninggal dunia, setelah Ertohhril meninggal dunia maka kepemimpinannya di lanjutkan olh putranya yang di anggap menjadi pendiri ustman.
Sekisar antara tahun 1290-1326 M Ustman memimpin, sebagaimana ayahnya yang banyak berkorban dan berjasa bagi sultan Alaudin II, ia berhasil menduduki benteng-benteng Bizantium yaitu yang berdekatan dengan kota Broessa. Bangsa mongol menyerang pada tahun 1300 M kerajaan sultan alaudin II dan saljuk hingga terbunuh. Kerajaan seljuk rum ini terpecah-pecah beberapa bagian kerajaan kecil, Ustman mengatakan bahwa ia bertanggung jawab dan berkuasa secara penuh dan kemerdekaan atas daerah yang diduduki dan di pimpinnya. Pada saat itulah kesultanan Ustmani dinyatakan berdiri, dengan di pimpinan pertama kalinya adalah ustman yang biasa di sebut  dengan Ustmani I. 
Adapun perjalanan turki ustmani bisa di bagi menjadi tiga priode, yaitu pada masa priode ekpansi pada tahun 1326-1451, kemudia zaman keruntuhan dan kemuduran turki ustmani pada tahun 1569 – 1924 dan yang ke tiga pada zaman ke jayaan pada tahun 1452 -1568. 
Ada kurang lebih tiga penyebab kemunduran dan runtuhnya kerajaan turki ustmani 
a.    Pasukan negara-negara eropa yang menyerang kerajaan turki ustmani 
b.    Munculnnya berbagai konflik internal dan sangat sulit diselesaikan 
c.    Adanya gerakan politik Zionis dan freemansonry terhadap kerjaan kesultanan turki ustmani 
Namun diantara tiga faktor penting penyebab mundur dan hancurnya kerajaan kesultanan tukri ustmani yaitu pada poin yang terakhir yaitu adanya gerakan politik zinonis dan freemansonry terhadap kerajaan kesultanan turki ustnani, walaupun pada poin pertama adanya pasuka negara-negara eropa yang menyerang kerajaan turki ustmani lemah, dan poin ke dua namun itu tidak membuat kerajaan turki ustmani lemah dan mundur bahkan mengalami kehancuran, tetapi karna adanya gerakan politik zinonis yang muncul di turki. Yaitu gerakan turki muda, gerakan politik dan gerakan ijtihad Watteroqqi yang pada saat itu di bawah pimpinan dan yang di pimpin Mustafa kemal Pasha. Ini merupakan gerakan ‘Mantel” dan gerakan yang berada di turki yaitu gerakan freemasonry, Namun diantara tiga gerakan ini mempunyai tujuan dan ciri yang sama dengan freemasonry yang berusaha mendirikan negara Nasional yang sekluer, diantara penyebab gerakan freemasonry mendirikan negara nasional yang sekluer adalah dan zinonis yang ingin meruntuhkan turki ustmani yaitu untuk menguasai tanah palestina yang merupakan wilayah kekuasaan kerjaan turki ustmani. Negara ini dijadikan sebagai negara bagi bangsa yahudi, selama tukri ustmani masih ada maka cita-cita freemasonry akan tetap mengalami banyak hambatan untuk menguasai wilayah palestina. 

2.    . Dampak atas keruntuhan turki ustmani di hindia belanda 
Jatuhnya turki ustmani pada tahun 1924 dapat memunculkan berbagai permasalahan di umat islam di hindia belanda, pada mulanya keruntuhan turki ustmani memunculkan dan menyatukan antara umat Islam di Hindia Belanda, Nmaun pada saat perkembangan selanjutnya, jatuhnya turki ustmani justu menimbulkan banyak problematika di kalangan umat Islam di hindia belanda, baik dan golongan tradisional maupun golongan pembaharu, perpecahan yang terjadi di antar umat Islam di hindia belanda dapat di latarbelakangi dari adanya tarik ulur dalam kepentingan merespon kesultanan turki ustmani. 
Secara khusus umat islam di hindia belanda, adanya perpecahan antara satu sama lain yaitu golongan tradisional dan golongan pembaharu yang sangat erat kaitannya dengan pasca keruntuhan turki ustmani yaitu adanya perkembangan sosial politik. Terutama di daerah kawasan hijaz, ditandai dengan naiknya Ibnu sa’ud menjadi penguasa di wilayah mekah, seorang yang di kenal mempunyai reputasi beragama redikal, dogamtis, dan tidak pernah mengenal yang namanya kompromi, hal ini yang membuat kalangan tradisionalis sangat mengkhawatikan saat naiknya ibnu sa;ud yang akan terjadi penghapusan (pembasmian) yaitu adanya tradisi keagamaan menurut ajaran mazhab dari tanah hijaz, Padahal tempat itu menjadi salah satu jalan yang menjadi tujuan perjalanan Ubudiyah  (haji) yang digunakan ummat muslimin seluruh dunia, dan menjadi perjalanan terperpenting dalam perjalanan ilmiah.
Keadaan seperti ini ternyata menjadi perhatian khusus bagi Abdul Wahab yang berpikir untuk memberangkatankan aspirasi yang menggunakan kendaraan sendiri untuk memberikan aspirasi kepada semua kalangan tradisional. Selanjutanya melanjutkan rapat yang mengambil langkah inisiatif di kalangan ulama golongan tradisional dalam sebuah wadah kepanitian yang dapat di sebut dengan sebutan komite Hijaz, pada rapat ini yang masih menjadi topik pertama yang di bicarakan tentang permasalah di hijaz. 
Kemudian komite yang nantinya akan di ubah menjadi sebuah organsasi yaitu Nahdatul Ulama atau biasa di singkat dengan sebutan (NU) Pada tanggal 31 januari tahun 1926 di surabaya dan sangat menekankan atau merasa kagum dan membicarakan tetertariaknya kepada ulama madzhab Imam Syafi dan bersungguh-sungguh untuk menjaga segala kebiasaan untuk bermadzhab di mekah dan di hindia belanda. Selain itu mereka juga tidak mewajibkan dan tidak pernah ada larangan kepada siapapun untuk memegang madzah yang ingin di pilih. 
3.    Dampak postif 
Daulah ustmani menjadi stagnan pada bidang teknologi dan pengetahuan, daulah ustmani pada saat itu tidak mengimbangi antara bidang teknologi dan pengetahuan dengan kemajuan di bidang militer. Dan ketika bangsa barat datang mereka membawa teknologi bersenjata dan berhasil mengembangkannya, pada saat itu bangsa barat dapat mengalahkan daurah ustmani karna pihak daurah ustmani kurangnya kontak senjata dengan bangsa barat. 
Sultan mahmad II kemudian melakukan perubahan yang sangat dasar dan sangat penting, ia mempunyai pengaruh besar terhadap daurah ustmani dalam mengembangkan pembaharuan dalam bidang pendidikan, sultan mahmad menyadari akan kekalahan yang terjadi pada daulah tukri ustmani. Sultan mahmad sangat menarik perhatian dengan adanya pemikiran yang membuat pembaharuan di bidang militer, turki ustmani harus membuat dan membangun kekuatan militer baru korp dan tentara baru, namun ternyata usaha yang hendak di upayakanya ternyata menimbulkan banyak tantangan, dari para pewaris bawahan, dan yenisari menolak akan adanya pembahruan dan rencana itu. Namun halangan itu tidak membuat sultan hamid II menyerah begitu saja ia tetap bisikeras untuk melakukan pembaharuan di bidang militer. 
Sultan hamid II membuat membahruan dalam kurikulum di madrasah dengan menambahnya pengetahuan umum, karna sultan hamid menganggap bahwa pendidikan saat itu hanya menjurus kapada bidang keagamaan saja, di samping itu. Sultan hamid II mendiirikan satu sekolah pengtahuan umum yang diberi nama mekteb-I ulum-u Edebiye yaitu (sekolah sastra) dan (sekolah pengetahuan umum) mekteb-I ma-arif 
4.    Kebangkitan islam turki ustmni 
Pada tahun 1432-1481 mehmed sang penakluk pada 29 mei 1453 ia behasil manklukan konstantinopel. Dan sejarah berakhirnya di kekaisaran Bizantium. Saat kempimpinan mehmed ia membuat kewenangan atau kebijakan tentang pengizinan gereja kristen ortodoks tetap memiliki tanah dan otoritas sebagai bentuk penerimaan mereka terhadap otoritas turki ustmani. Kekuasaan turki ustmani pun menerima perlakukan baik dari kaum kristen ortodoks. Memhed sang penakluk konstanitopel yang berhasil menalukan kosntatinopel sebagai ibukota kekaisaran romawi timur, adanya perpecahan antara iran, mesir dan bizantium maka turki ustmani dan kekaisaran portugis menjadi musuh baru
5.    . Analisi dampak keruntuhan turki ustmani terhadap umat islam di indonesia 
Setelah kemuduran dan kehancuran turki ustmani di kerajaan Islam, maka non muslim sangat bersemangat dan melakukan banyak cara untuk merubah peraturan dan kurikulum islam yang ada di negara-negara islam, mereka juga merubah kurikulum pendidikan dengan nilai-nilai barat agar dapat menghasilkan generasi yang mengikuti kehidupan barat dan berusaha untuk memusuhi dan meninggalkan syariat Islam. Setiap kali hendak mempromosikan dan memulihkam kekhalifahan mereka mengganggap itu sebagai sebuah kriminal dan teroris. 
Dan munculnya sekularisme yang dianggap sebagai idologi, dengan keyakinan fundamentel tentang sebuah hakikat alam semesta, kehidupan, kematian dan manusia, munculnya ide-ide dan membentuk pemikiran barat dengan dasar kapitalis dan pemikiran terkait demokrasi, nasionalisme, libelarisme yang dapat mengadopsi munculnya pemikiran sekularisme dan mengadopsi nilai-nilai secara kaffah atau keseluruhan, adanya idologi kekafiran dapat mengopsi mereka dapat membentuk pemikiran yang sekluer, liberal yang memisahkan antara agama dengan Negara.

6.    Saran 
Saran yang dapat penulis berikat pada karya tulis ini adalah semoga dengan 100 tahun kejatuhan kekhalifah turki ustmani mejadikan kita lebih paham dan menghargai betapa besar dan pengorbanan para mujahid untuk kebangkitan umat islam, berjuang dengan apa yang mereka punya, memerjuangkan syariat islam di saat islam sedang jatuh pada turki ustmani, tetap nemerapak hukum-hukum syariat tanpa memisahkan agama dengan negara, menolak segala bentuk kedzoliman, bentuk ketdak adilan, dan menolak dan menentang segala bentuk kesesatan. 


DAFTAR PUSTAKA
K, H. H. (2016) PENDIDIKAN ISLAM PADA MASA DAULAH USTMANI (sejak sultan mehmed II Sampai menjadi negara turki moderen oleh mustafa kemal) Al-ishlah, 14(2)285572
Nasution. Harun, pembaharuan dalam Islam, pemikiran dan gerakan Cet, VIII. Jakarta bulam Bintang
Arief mudasir madan, Napak tilas pengabdian idham chalid : Tanggung jawab politik NU dalam sejarah (Jakarta: pustaka indonesia satu 2008). H-6.8
Mughani, S. A (1997) sejarah kebudayaan Islam di Turki. Cet. 1 . jakarta : Logos.

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Redaksi Author